Rabu, 15 April 2009

Hal-Hal Yang Perlu Diperhatikan Dalam Toleransi

Oleh : Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali

Sebagian orang terkadang masih kabur tentang pemahaman makna toleransi, dia mengira bahwa ada beberapa perkara yang bertolak belakang dengan makna toleransi. Padahal perkara tersebut adalah inti dan kunci pintu toleransi. Inti dan kunci dari pintu toleransi itu diantaranya.

[1]. Marah Ketika Keharuman Allah Dilanggar

Allah Ta'ala berfirman.
"Artinya : Dan orang-orang yang menjauhi dosa-dosa besar dan perbuatan keji, dan apabila mereka marah, mereka memberi ma'af dan (bagi) orang-orang yang menerima (mematuhi) seruan Tuhannya dan mendirikan shalat, sedang urusan mereka (diputuskan) dengan musyawarah antara mereka dan mereka mema'afkan sebagian rizki yang Kami berikan kepada mereka. Dan (bagi) orang-orang yang apabila mereka diperlakukan dengan dholim, mereka membela diri" [Asy-Syura : 37 - 39]

Dari Aisyah رضي الله عنها dia menceritakan.

"Artinya : Tidaklah Rasulullah صلی الله عليه وسلم disuruh memilih antara dua urusan melainkan beliau memilih yang paling mudah, selama tidak mengandung dosa, bila mengandung dosa, beliau adalah orang yang paling jauh darinya, dan Rasulullah صلی الله عليه وسلم tidak pernah marah sekalipun kecuali bila keharuman Allah dilanggar, beliau marah karena Allah" [Hadits Riwayat Bukhari 6/419-420 dan Muslim 2327]

[2]. Menuntut Hak

Seorang lelaki datang menuntut haknya kepada Rasulullah صلی الله عليه وسلم, dia berlaku kasar kepada belliau, para shabatpun hendak menghardiknya, namun beliau bersabda : "Biarkanlah dia, karena orang yang mempunyai hak untuk berbicara" [Telah lewat takhrij hadits ini]



[Disalin dari kitabToleransi Islam Menurut Pandangan Al-Qur'an dan As-Sunnah, oleh Syaikh Salim bin 'Ied Al-Hilali, terbitan Maktabah Salafy Press, hal. 49-50, penerjemah Abu Abdillah Mohammad Afifuddin As-Sidawi.]

Kategori: Toleransi
Sumber: http://www.almanhaj.or.id

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Ayo Tulis Di sini